selamat datang

selamat datang di blog ini di sini saya akan membahas sesuatu yg luar biasa ku harap teman - teman dapat men support ku

Jumat, 04 Maret 2011

resensi novel twilight breaking down

Judul buku : Breaking Dawn
Pengarang : Stephenie Meyer
Penerbit di Indonesia : Gramedia
Jumlah halaman : 864

Breaking Dawn (Awal Yang Baru) merupakan novel keempat dari lanjutan seri Novel Twilight Saga setelah Twilight, New Moon dan Eclipse. Novel karya Stephine Meyer ini dibagi ke dalam tiga bagian (part), dimana pada bagian pertama dan ketiga merupakan kisah berdasarkan sudut pandang Bella dan bagian kedua merupakan kisah berdasarkan sudut pandang Jacob.
Bagian pertama novel ini menceritakan masa pernikahan Bella (manusia) dengan Edward (vampir). Di bagian ini, impian Bella untuk menikah dengan Edward, vampir tampan yang sangat dicintainya akhirnya terwujud juga. Bella dan Edward menikah di Gereja kecil dengan dihadiri oleh beberapa teman SMAnya dan beberapa teman keluarga Edward yang juga merupakan ‘vampir vegetarian’, yaitu penghisap darah binatang. setelah menikah, Bella berbulan madu di sebuah pulau kecil yang merupakan hadiah pernikahan dari ibu angkat Edward, Esme (vampir). Di pulau yang terletak di negara Brazil ini, Bella dan Edward menghabiskan liburan yang indah dan tanpa disadari Bella, mereka menciptakan ‘keturunan baru’ (makhluk setengah abadi).
Pada bagian kedua, novel ini dikisahkan dari sudut pandang Jacob, ship-selfter yang mampu berubah wujud menjadi srigala. Dari buku pertama, Twilight hingga keempat pada bagian pertama, Jacob sangat mencintai Bella. Ia tidak rela Bella memilih Edward untuk selamanya. di sini, vampir digambarkan sebagai makhluk dingin sekeras batu yang tidak bernyawa, namun hidup. Di akhir bagian ini juga dikisahkan detik-detik Bella melahirkan anaknya dan transformasi ia menjadi seorang vampir yang sangat cantik dan menawan.
Di bagian terakhir ini, Bella dan keluarga barunya, Cullens hidup bahagia bersama Ship-selfter, Jacob dan kawanannya. Di sini, Jacob tidak lagi mencintai Bella, tetapi ia mencintai anak kandung Bella yang masih bayi, Renesmee. Di bagian ketiga ini, kehidupan bahagia keluarga Cullen sedikit terusik dengan kehadiran Irina, vampir muda yang salah paham mengenai Renesmee. Ia mengira keluarga Cullen menciptakan anak abadi yang menjadi larangan bagi para vampir di dunia. Akibat perbuatan Irina, keluarga Cullen terpaksa meminta bantuan para kawanan vampir dan ship-selfter lainnya untuk mengalahkan Volturi, Penguasa vampir yang melarang penciptaan anak abadi. Akhirnya, kesalahpahaman tersebut berakhir. Irina dihukum mati dan keluarga Cullen hidup bahagia.
Kisah dalam novel keempat ini bakal menjadi film yang sangat menarik sepert film-film sebelumnya; Twilight, New Moon, dan Eclipse. Di novel ini digambarkan pula secara terperinci kekuatan-kekuatan para vampire yang menjadi bakat supranatural mereka. Novel Breaking Dawn ini sungguh memberikan inspiratif bagi kalangan remaja mengenai keluarga, pengorbanan, dan kasih sayang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar